Ali Charisma Rilis Koleksi Spring Summer 2024, Usung Androgini Zero Waste
FashionAnjanesia.com – Ali Charisma mempresentasikan koleksi terbaru Spring Summer 2024 sekaligus memberikan workshop kepada pengusaha kecil menengah di ajang Toba Jou Jou yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Sibolga. Event, berlangsung 23-25 Juni 2023 lalu.
Desainer fashion senior itu bekerja sama dengan empat artisan kain wastra/UMKM binaan Bank Indonesia, yaitu Dame Ulos, Batik Humbang Hasundutan, Elseria Ulos (Toba) dan Esliana Damanik.
“Kolaborasi ini memiliki tujuan utama untuk menghasilkan koleksi wastra Indonesia yang terkini, khususnya dalam hal tenun dan batik, sehingga dapat diterima di pasar nasional maupun internasional,” ujar Ali yang juga menjabat sebagai Ketua Asosiasi Fashion Indonesian Fashion Chamber (IFC).
Ali Charisma juga berkomitmen untuk menghadirkan pakaian siap pakai yang nyaman, dengan menggunakan bahan-bahan serat alam seperti katun, viscose dan linen.
Sebagai upaya mendukung konsep sustainable fashion, koleksi ini juga mengadopsi konsep zero waste, androgini dan all size, yang berarti hampir tidak terdapat limbah dari produksinya. Dengan demikian, Ali Charisma berharap dapat memperkenalkan konsep-konsep ini ke pasar global dan memperluas apresiasi terhadap keindahan dan keunikan wastra Indonesia.
Selain fashion show yang menampilkan koleksi Spring Summer 2024, Ali Charisma juga memberikan workshop kepada pengusaha kecil menengah. Workshop ini membahas strategi dan langkah-langkah untuk menciptakan koleksi yang dapat diterima di pasar global dengan mudah, serta memberikan panduan tentang pengaplikasian wastra untuk pasar global.
Hal itu bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam kepada para peserta workshop tentang tren fashion global dan peluang yang dapat dijelajahi dalam memasarkan produk wastra Indonesia.
Dengan pengalaman luasnya dalam industri fashion, Ali berharap melalui acara Toba Jou Jou, ia dapat berkontribusi bagi pengembangan industri mode di Indonesia, terutama bagi para pengusaha kecil menengah.
“Saya berharap dapat berbagi pengetahuan dan wawasan saya kepada para peserta workshop, serta menginspirasi mereka untuk menciptakan koleksi yang dapat bersaing di pasar global,” tutur Ali.
Acara Toba Jou Jou tidak sekadar memamerkan kekayaan budaya dan kreativitas Indonesia, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan potensi wastra Indonesia di kancah global.
Dalam hal ini Bank Indonesia Sibolga berharap dapat memberikan dukungan dan peluang bagi para pengusaha kecil menengah untuk mengembangkan produk wastra Indonesia yang dapat diterima di pasar global. (Anj)