Penerapan Teknologi AI Pada Galaxy S24 Series

Techno

Anjanesia.comSamsung merilis Galaxy S24 Series, yang dilengkapi dengan optimalisasi teknologi melalui Galaxy AI pada sistem kamera untuk membuat foto fashion yang lebih keren. Terobosan ini diyakini bakal memikat para fashion enthusiast untuk memiliki smartphone flagship andalan Samsung.

Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia mengakui bahwa konten fashion yang disukai para Gen Z saat ini harus dihadirkan dengan konten yang autentik, spontan dan tetap estetik. Dan untuk dapat melakukannya  setiap saat, mereka perlu smartphone yang akan menjadi andalan dalam mengekspresikannya. “Untuk itulah, awal tahun ini Samsung hadirkan Galaxy S24 Series, smartphone flagship Samsung dengan kecanggihan Galaxy AI yang memudahkan pengguna saat membuat konten dan mencari inspirasi,” ujarnya dalam temu media di Jakarta, baru-baru ini.

Verry Octavianus, MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia dan Elika Boen di acara media experience Galaxy S24 Series di Jakarta. (Foto Ist)

Salah satu fitur yang disematkan di Galaxy S24 Series yang disukai fashion enthusiast untuk mencari inspirasi gaya adalah Circle to Search with Google. Fitur ini memang memudahkan saat mencari inspirasi sebelum membuat konten fashion autentik untuk meningatkan engagement lebih dengan followers. Ini juga berlaku jika kita ketemu orang/idola dengan outfit menarik namun malu untuk bertanya merek atau beli di mana karena tidak kenal atau tidak mau dianggap kurang sopan.

Cara menggunakan fitur Circle to Search with Google juga mudah. Caranya, tekan dan tahan tombol home pada ponsel. Setelah itu, kamu dapat dengan mudah menandai objek apa pun yang ada di layar untuk mendapatkan hasil pencarian yang akurat, dan mencakup objek-objek yang dapat dijadikan referensi. Pengguna kamu juga dapat memperoleh informasi yang lebih mendalam dengan menambahkan pertanyaan yang lebih spesifik.

Fitur Circle to Search with Google juga dapat digunakan saat menonton video, membantu para fashion enthusiat melengkapi ide-ide spontan mereka, tanpa perlu menghentikan video saat melakukan streaming konten.

Fitur Circle to search with Google yang disematkan pada Galaxy S24 bisa membantu menemukan merek outfit yang dikenakan model. (foto Ist)

Fitur berikutnya yang diyakini bikin pengguna jatuh hati adalah Night Mode, yang dibantu AI dan sensor canggih memberikan kemudahan dan hasil foto dan video maksimal saat kondisi low light untuk konten sosial media layaknya fashion look book. 

Dengan Night Mode terbarukan di Galaxy S24 Series, hasil foto di kondisi pencahayaan minim akan tetap detail, bahkan ketika pakai zoom. Apalagi, Galaxy S24 Ultra dibekali lensa 5x optical zoom terbaru, sensor kamera 200MP terdepan, dan optical image stabilizer (OIS) yang lebih lebar, jadi pengguna bisa mendapatkan foto yang begitu jernih saat low light, dengan noise dan blur yang sangat minim. 

Hal ini disetujui oleh Elika Boenfashion content creator. Fitur Nightography yang next level ini membantu mereka untuk explore lebih banyak angle, setting, dan tema untuk hasil konten yang lebih menarik. Jadi, kalau biasanya lokasi membuat konten foto fashion jadi salah satu aspek yang paling menantang, Galaxy S24 Series ini bisa jadi solusi untuk fashion enthusiast menjadikan tiap tempat jadi tampak lebih estetik, termasuk di kondisi yang gelap baik di dalam maupun luar ruangan,” terangnya.

Untuk memperoleh hasil foto di lokasi yang low light namun tetap HD dan tajam saat di zoom, kamu bisa ikuti cara berikut: Buka aplikasi kamera dan ketuk opsi Lainnya. Pilih mode Malam untuk mengoptimalkan kamera dalam kondisi low light. Sesuaikan tingkat zoom sesuai keinginan. Dan, dapatkan foto sempurna tanpa takut akan pencahayaan yang rendah.

Tidak hanya memungkinkan pengguna mendapatkan hasil foto keren secara instan, Galaxy S24 Series juga memanjakan pengguna dengan kemampuan AI editing tools yang didukung Galaxy AI. Ini dibuktikan dengan fitur Reflection Eraser yang mampu menghapus refleksi pada gelas atau jendela kaca, dan Object Eraser yang bisa menghapus objek atau orang lain yang ada dalam frame foto.

Fitur AI editing tools Galaxy S24 bantu maksimalkan hasil foto. (Foto. Ist)

Baik Reflection Eraser maupun Object Eraser mampu menghapus elemen yang tidak diinginkan dengan hasil yang lebih smooth di mana foto sama sekali tak tampak terdistorsi. Tak hanya itu, Galaxy AI pada Galaxy S24 Series bisa bikin gambar yang miring menjadi lebih proporsional dengan Background Filling hingga menyesuaikan posisi subjek atau objek di dalam foto sembari menghasilkan latar belakang yang menyatu sempurna di bagian yang kosong.

Elika mengakui, saat asik ambil gambar, biasanya kita nggak sadar ada bayangan atau noise seperti pantulan cahaya  yang merusak hasil foto. “Kadang kita juga suka kesal kalau noise-noise itu muncul di foto-foto yang justru kita suka,” ujarnya.

Hal itu dapat diatasi dengan fitur Reflection Eraserdan Object Eraser yang disematkan pada Galaxy S24 Series.

Bila foto kamu terganggu dengan refleksi lampu atau bayangan, kamu dapat menggunakan fitur Reflection Eraser dengan mengikuti cara berikut: Buka hasil foto di galeri. Ketuk ikon pensil di bagian bawah perangkat. Pilih ikon berbentuk empat bulatan. Pilih opsi Penghapus Objek. Pilih Hapus Pantulan atau Hapus Bayangan.

Selain itu, untuk memaksimalkan konten, gunakan fitur Background Filling agar objek dapat diresize dengan latar belakang yang menyatu dengan sempurna, tanpa kekosongan. Caranya: Buka hasil foto di galeri. Buka ikon bintang biru di sebelah kiri bawah perangkat. Pilih objek yang ingin kamu resize atau pindahkan. Klik tombol Buat, dan AI akan bekerja untuk mengisi gambar yang kosong.

Tidak Ada Lagi Kendala Bahasa

Selain itu Galaxy AI milik Samsung dirancang untuk lebih dari sekadar meningkatkan hasil foto, terapi juga membuat komunikasi lebih mudah. Dimana Galaxy S24 Series juga bisa membantu dalam berkomunikasi tanpa perlu khawatir akan keterbatasan bahasa berkat fitur LiveTranslate yang dapat secara otomatis menerjemahkan ucapan dalam panggilan telepon ke 13 bahasa. Misal, jika kamu menelepon seseorang yang hanya bisa bahasa Korea, dan kamu menggunakan bahasa Inggris, ucapan pengguna akan otomatis diterjemahkan oleh AI ke dalam bahasa Korea dan sebaliknya.

“Hal ini berlaku bahkan jika teman kamu tidak menggunakan Galaxy S24. Terjemahan bisa didengar langsung maupun dibaca di layar perangkat,” kata Verry.

Untuk fitur bahasa Indonesia baru akan tersedia di perangkat Galaxy S24 pada kuartal kedua 2024. 

Galaxy S24 juga memiliki fitur Chat Assist yang didukung Samsung Keyboard, pengguna bisa menerjemahkan chat secara instan tanpa perlu aplikasi pihak ketiga. Pengguna pun bisa menerima saran gaya bahasa, misalnya kasual atau formal, dan saran jawaban berdasarkan conversation yang berlangsung. Jadi, komunikasi akan lebih cair.

Untuk memanfaatkan fitur Live Translate dan Chat Assist, pastikan untuk mengaktifkan opsi ini melalui pengaturan. Berikut caranya: Buka pengaturan pada perangkat Galaxy S24. Klik pada opsi Pengaturan Panggilan. Pilih Panggilan Teks untuk mengaktifkan fitur Chat AssistPilih Terjemahan Langsung untuk mengaktifkan fitur Live Translate. Dan, pengguna sekarang dapat menerima terjemahan secara langsung ketika berkomunikasi dengan bahasa yang berbeda melalui pesan atau panggilan.

Lalu, ada fitur Interpreter yang mampu menerjemahkan percakapan langsung secara instan melalui tampilan split screen pada perangkat.

Dengan fitur ini, ketika kita bicara dengan lawan bicara yang berbeda bahasa, kita bisa membaca hasil transkripsi dari apa yang dikatakan lawan bicara. Fungsi ini dapat dipakai tanpa internet dan WiFi. (Anj)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *