Piaggio Kenalkan Vespa Batik Iwan Tirta Di Indonesia

Anjanesia.com – Piaggio Indonesia kembali menghadirkan sebuah gebrakan baru dengan menghadirkan memperkenalkan Vespa Batik Special Edition yang berkolaborasi dengan rumah desain batik premium Iwan Tirta Private Collection.

Country Head PT Piaggio Indonesia, Marco Noto La Diega mengatakan bahwa kendaraan spesial ini sebagai wujud dari karya seni Italia dan Indonesia yang dipersembahkan bagi bangsa Indonesia untuk merayakan keberagaman budaya yang disatukan oleh perspektif warisan yang modern melalui Vespa dan desain Batik.

“Perpaduan ini menjadi manifestasi sempurna bagi masyarakat Indonesia yang menjadi pengingat bagaimana PT Piaggio Indonesia akan terus berkomitmen, relevan, dan sepenuh hati melayani pelanggan setia kami di Indonesia, baik di masa lalu, sekarang, dan masa depan,” kata Marco Noto La Diega dalam keterangan resminya, Rabu.

Batik merupakan kebanggaan dan warisan bangsa Indonesia, sebagai sebuah seni dengan teknik pewarnaan malam (lilin) berusia lebih dari seabad, yang diakui oleh UNESCO (United Nations Education, Scientific and Cultural Organization) pada tahun 2009 sebagai ‘Budaya Tak Benda Warisan Manusia’ asal Indonesia.

Pola batik disematkan pada Vespa Batik Special Edition merupakan adaptasi dari pola tradisional ‘Tambal Jagad’ dengan menggambarkan kolase berbagai pola batik tradisional, yang terinspirasi oleh beragam latar belakang dan budaya, mewakili Indonesia sebagai negara kepulauan.

Desain pola yang melekat pada Vespa Batik ini hadir dengan perpaduan tujuh pola tradisional yang melambangkan keragaman budaya dari Sabang hingga Merauke, yang mewakili luas wilayah Indonesia dari Barat ke Timur. Ada Sokowani dari area Sumatra (simbol pesona dan charisma), Megamendung dari Jawa Barat (simbol kemakmuran dan sumber kehidupan), Kawung dari Jawa Tengah (simbol kepemimpinan dan kebijaksanaan), Perisai dari area Kalimantan (simbol perlindungan dan kegigihan), Poleng dari Bali (simbol keseimbangan hidup), Tenun Ikat Menjangan dari area Nusa Tenggara (simbol penghormatan kepada leluhur), Ayam Kasuari dari area Papua (simbol kekuatan dan umur panjang).

“Kami mempersembahkan Vespa Batik Special Edition yang terinspirasi, dirancang, dan dirakit di Indonesia untuk masyarakat Indonesia, untuk semakin mengukuhkan kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, dan pada saat yang sama, dengan bangga membawa dan merangkul konsep Vespa ‘Dari Indonesia Untuk Indonesia’,” ujar Marco.

Ayu Hapsari, PR and Communications Manager PT Piaggio Indonesia,  menjelaskan, kolaborasi dengan Iwan Tirta juga melalui proses yang panjang. “Kami melihat Iwan Tirta sejak dulu memiliki konsistensi dalam mengembangkan batik, sehingga kami percaya Iwan Tirta memiliki visi dan misi yang sama sehingga menjadi pilihan terbaik kami,” kata Ayu.

Harga Vespa Batik Special Edition ini berada pada angka Rp 80,8 juta. Ayu pun menuturkan bahwa para calon konsumen tak perlu khawatir bakal kehabisan produk ini. “Kami berharap semua orang memiliki kesempatan memiliki ini sehingga kami akan memberikan kesempatan lebih daripada sebelumnya,” kata Ayu.

Ayu pun mengapresiasi bagaimana produk baru Piaggio kali ini mendapatkan sambutan hangat di Jawa Tengah dan sekitarnya seperti di Pekalongan, Solo, Semarang, dan Yogyakarta. “Ini menunjukkan semua orang sudah menghargai batik. Ini juga sejalan dengan visi kami yang tidak hanya menjual Vespa, namun juga menunjukkan bahwa memakai batik itu keren,” ujar Ayu. 

Vespa batik meluncur bersamaan dengan seremoni pembukaan pabrik Piaggio di Cikarang, Bekasi pada 23/11/2022. Adapun model yang menjadi basis adalah Vespa LX-125 iGets, produk perdana yang dirakit lokal di Indonesia. Lebih lanjut, Vespa Batik Special Edition mengusung pola batik yang dirancang eksklusif untuk mempercantik tampilan skutik Italia ikonik tersebut, yang mencerminkan perpaduan sempurna antara gaya hidup premium dengan kekayaan warisan budaya. (Anj)