Anjanesia.com – Tren belanja saat ini sudah bergeser. Dari yang mulanya harus datang langsung melihat produk langsung, kini bisa dilakukan hanya melalui jari jemari, kuota dan ponsel pintar. Melihat tren yang bergeser itu, sejak diluncurkan pada 2022 kemarin, Lazada melalui kanal khusus produk-produk kecantikan yaitu LazBeauty kembali memperkenalkan inovasi barunya dalam berbagai fitur dan inovasi berbasis teknologi untuk lebih memudahkan konsumen berbelanja produk yang sesuai dengan kebutuhan secara daring.
Fitur berbasis teknologi ini ditujukan untuk memberikan rekomendasi produk kecantikan yang dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan kondisi kulit maupun budget, sehingga konsumen memiliki mindset ‘smart beauty consumption’. Artinya, belanja atau mengonsumsi produk gak hanya mengikuti tren saja, tetapi benar-benar bijak sesuai kebutuhan.
“Mengingat saat ini perempuan Indonesia sudah semakin menyadari pentingnya menjaga penampilan serta semakin berkembangnya industri kecantikan Indonesia, kami mengamati betapa pentingnya memahami kondisi kulit dengan baik sehingga para beauty enthusiast dapat menggunakan produk yang paling cocok dan sesuai,” ujar Lia Kurtz, Senior Vice President Category Director Lazada Indonesia saat temu media di The Langham Jakarta beberapa waktu lalu.
Melihat fenomena tersebut, LazBeauty semakin melihat pentingnya fitur yang dapat mempermudah konsumen dalam berbelanja produk kecantikan secara online untuk dapat mencari, menemukan dan membeli produk perawatan dan kecantikan menjadi lebih efektif dan efisien, sehingga para beauty enthusiast dapat menjalankan ‘Smart Beauty Consumption’.
Fitur-fitur di Kanal LazBeauty yang Bantu Para Konsumen Menerapkan “Smart Beauty Consumption”
1. Smart Findings
Dengan memanfaatkan teknologi Augmented Reality (AR) Lazada hadir dengan inovasi terbaru yaitu Skin Test. Dengan adanya fitur ini pengguna bisa mengetahui tipe dan permasalahan kulit masing-masing sehingga Lazada dapat merekomendasikan produk sesuai hasil diagnosa tersebut. Fitur ini bisa dengan mudah diakses oleh semua pengguna LazBeauty yang telah menjadi member di LazBeauty Club. Lia Kurtz mengatakan, “Kami mengamati betapa pentingnya memahami kondisi kulit dengan baik sehingga para beauty enthusiast dapat menggunakan produk yang paling cocok dan sesuai. Oleh karena itu, kami memperkenalkan berbagai inovasi berbasis teknologi untuk memudahkan konsumen dalam mengeksplorasi dan mencari produk kecantikan sesuai kebutuhan sehingga memiliki mindset Smart Beauty Consumption.”
Lia melanjutkan, “Jenis kulit hari ini mungkin gak akan sama dengan dua minggu lalu. Jadi, mungkin bisa diganti (ada opsi edit). Fungsinya membantu kita menyesuaikan jenis kulit. Algoritma di aplikasi akan bekerja merekomendasikan produk yang cocok buat kulit atau skintone.”
2. Smart Beauty Consumption
Lazada memiliki kanal khusus Try & Buy agar konsumen dapat mencoba tingkat kecocokan produk terlebih dahulu melalui ukuran yang lebih kecil, sebelum membeli produk dengan ukuran regular atau full size. “Dulu kita merasa nggak ada yang bisa menjawab kebutuhan beauty enthusiast. Sekarang LazBeauty mencoba menjadi lebih relevan. Kita mencoba membuat konsumen untuk lebih dekat dengan membership program. Tahun lalu, kita mulai juga fitur try on. Untuk beli makeup, kita kalau ke offline store kan bisa dicoba. Kalau di online, gimana ya? Nah, ini bisa coba-coba,” ungkap Lia.
3. Smart Buying
Lazada juga menghadirkan pengalaman berbelanja produk kecantikan yang seru dengan berbagai diskon dan penawaran menarik seperti Brand Day dan juga Category Day.
4. Smart Review
Lazada mengerti pentingnya review yang lengkap dan menyeluruh sebelum beauty enthusiast memutuskan untuk membeli sebuat produk kecantikan online. Oleh karena itu, Lazada memiliki program Review Incentives, dimana pada saat konsumen memberikan review yang lengkap dan menyeluruh, konsumen bisa mendapatkan cashback hingga Rp.2000.
Hal ini juga dilandasi atas dasar riset yang dilakukan oleh Lazada. Ditemukan bahwa sebanyak 70 persen pembelian skincare itu terencana. Artinya, konsumen akan kembali membeli skincare yang sama atau tipe produk yang sama dengan brand yang berbeda.
Sementara itu, 30 persen konsumen lainnya lebih bertindak secara impulsif. Riset tentang kebiasaan konsumen dalam berbelanja produk kecantikan ini menyatakan bahwa masih banyak orang yang ingin mencoba produk skincare baru dari yang biasa dipakai.
Putri Caya, seorang Beauty Enthusiast mengatakan, “Berdasarkan pengalaman, mayoritas perempuan banyak menghabiskan waktunya untuk mencari informasi dan memilah berbagai produk kecantikan, baik skincare maupun make up, apalagi karena kondisi dan kebutuhan setiap orang beragam. Fitur dan layanan yang dihadirkan LazBeauty akan memudahkan kita untuk menemukan dan mencoba berbagai produk kecantikan, terutama bagi mereka yang baru mulai mau bereksplorasi berbagai tipe produk. Dengan berbagai pilihan produk original dan berkualitas, kita bisa menemukan produk yang sesuai kebutuhan dan budget, sehingga kita bisa menjadi smart buyer.” (Anj)