Berkat Inovasi Cake Berkualitas Tinggi hingga Pelayanan Royal

Lifestyle, News

Anjanesia.com – Saat kita mencari dan ingin membeli cake untuk merayakan hari spesial dengan orang-orang terkasih, pasti langsung terpikirkan The Harvest. Karena The Harvest selalu ada di setiap momen, baik untuk ulang tahun, menjenguk orang sakit, hingga hadiah bingkisan untuk orang tersayang.

Pastinya tingginya minat masyarakat pada The Harvest itu berbanding lurus dengan kualitas dan pelayanan yang diberikan selama ini. Dan kini, tepat pada 3 Agustus 2024 usianya sudah menginjak 20 tahun.

Edison Manalu, CEO PT Mount Scopus Indonesia menyampaikan jika semua stakeholder berperan penting menjadikan The Harvest nomor 1 brand cake di Indonesia.

“Perjalanan 20 tahun bukan yang singkat, apalagi bisa survive dan bisa menjadi yang terbaik sebagai brand cake terbaik,” tutur Edison disela-sela acara THE HARVEST Kingdom 20 Year Sweet Fairytale, Senayan City, Jakarta pada Jumat (2/8).

Dengan mengusung tema toko kue gaya Eropa, seringkali menjadikan The Harvest dikira sebagai brand dari luar negeri. Padahal pada faktanya The Harvest adalah brand yang dibuat dan berasal dari dalam negeri berkat ide dari Lal de Silva, pendiri The Harvest yang memiliki pengalaman bekerja sebagai chef pastry di berbagai hotel dunia.

Lebih lanjut, Edison pun menjabarkan alasan mengapa The Harvest jadi top of mind brand cake, ternyata itu karena menjadikan costumer nomor pertama, sehingga selalu komitmen terhadap kualitas dan keamanan. Hingga saat ini, The Harvest Group sudah memiliki sertifikasi Standar Global BRC, sertifikasi halal, CPPOB (Cara Produksi Pangan Olahan Baik), dan sertifikasi ISO, SLHS (Sertifikat Laik Hygene Sanitasi), BPOM, SNI, PMR (Piagam Program Manajemen Resiko).

Untuk merayakan pencapaian 20 tahun sebagai brand ‘Cake, Bread and more’, diselenggarakan The Harvest Kingdom 20 Year Sweet Fairytale pada 2 – 4 Agustus 2024 di Senayan City, Jakarta. Mereka menyajikan beragam menu baru mulai dari cokelat berwarna pink alami sampai kue dengan bahan dasar ubi.

Gelaran ulang tahun ini sekaligus menjadi wujud perkembangan The Harvest Group yang telah menghadirkan 97 toko The Harvest, 36 toko The Harvest Express, dan 95 toko The Food Chain yang tersebar di seluruh Indonesia, serta memiliki kekuatan sangat besar di e-commerce.

“Konsep kingdom merepresentasikan kualitas dan pelayanan yang royal. Kita tak pernah main-main dengan bahan-bahan, kualitasnya sudah teruji di dunia. Rasanya ‘royal’ seperti kerajaan,” jelas Edison.

Inovasi Menu dan Jaga Mutu

Bukan itu saja, The Harvest pun rupanya selalu mengikuti trend sekaligus menuruti permintaan customers yang membuatnya tumbuh pesat hingga saat ini.

Hal itu pun sejalan dengan harapan Edison untuk The Harvest menjadi one stop shopping untuk pembelian cake, seperti misinya, yaitu cake, bread, and more!

Sementara itu, menurut Chef Sophian sebagai Head of Production, alasan The Harvest masih jadi top of mind itu karena selalu mempertahankan standar kualitas sehingga bisa mendapatkan loyal customer yang selalu datang lagi dan lagi.

“Kenapa kita bisa berdiri karena menjaga standar, dengan cara, semua proses dilakukan di central production. Itu sangat mudah untuk kita menjaga mutunya,” ujar Chef Sophian.

Edison menambahkan, “Lebih dari itu, kami terus beradaptasi dalam menghadirkan inovasi pada varian cakebreadcookieshot mealbeverages sampai pilihan produk lainnya yang terus disesuaikan dengan selera pelanggan yang kini semakin beragam.”

Contoh inovasi yang dilakukan adalah menyajikan menu bernuansa lokal terutama bahan utamanya, salah satunya adalah varian baru kue yaitu ubi Brullee dan Ubi Mozarella. “Biasanya menu brullee ini isi utamanya krim, ini kita ganti dengan ubi agar ada cita rasa lokal,” ujar Edison.

Menurut Edison, menu ubi sedang tren di beberapa negara Asia, termasuk di Korea. Mengonsumsi ubi tidak hanya ikut-ikutan tren, tapi akan mengingatkan siapa pun dengan kayanya bahan makanan lokal. 

Harvest juga menghadirkan menu kue dengan tema kue sehat yang memiliki kandungan less sugar hingga gluten free, kue dengan tema coquette yang sedang menjadi tren seeker, hingga kue dengan tema ‘ruby romantic collection’ yang menjadi koleksi eksklusif memperingati perayaan ulang tahun The Harvest ke- 20. Ruby berasal dari Ruby Cacao yang merupakan salah satu kategori cokelat dengan rasa unik karena berasal dari fermentasi cokelat yang menghasilkan warna pink alami dengan hint fruity yang menyegarkan dan rasa yang manis.

Rangkaian Ruby Romantic hadir dalam pilihan Ruby Raspberry Cake, Ruby Opera Cake, Ruby Mini Cake Set, Ruby Sandwich Sable Cookies, Ruby Yoghurt, dan Ruby Rose. Dengan tema The Harvest Kingdom 20 Year Sweet Fairytale, mereka akan terus memperluas jangkauan dan menyesuaikan dengan lebih banyak figur pelanggan termasuk dari kalangan milennial dan Gen Z.

The Harvest Kingdom

Untuk diketahui, rangkaian acara THE HARVEST Kingdom 20 Year Sweet Fairytale sudah dimulai sejak bulan Mei 2024 dengan dimulainya kompetisi Junior Chef untuk mencari chef junior berbakat yang diikuti oleh lebih dari 2,000 peserta dari seluruh lokasi cabang THE HARVEST di 35 kota. 

Selain itu, diselenggarakan juga kompetisi Harvest Day Cake untuk kategori teendan senior yang berlomba membuat kue karya resep terbaik peserta. Penjurian akhir kedua kompetisi ini turut diselenggarakan dalam rangkaian acara puncak anniversary yang melibatkan Chef ternama dan para Chef andalan THE HARVEST Group.

THE HARVEST KINGDOM digelar selama tiga hari, menampilkan produk inovasi terbaru menggunakan bahan unik dan berkualitas, beragam dari kue, camilan kekinian, dan minuman. 

Keseruan experience mencoba produk baru perusahaan dilengkapi dengan special promosi, penjurian final kompetisi Junior Chef, dan Harvest Day Cake Competition, special demo bersama Chef Devina Hermawan selaku Brand Ambassador Anchor Dairy Food, hingga penampilan spesial dari Friday Noraebang dan Maliq & D’essentials. (Anj)